KEKEBALAN COVID-19 BISA BERTAHAN BERTAHUN-TAHUN
Oleh Dian Ekawati | 1/7/2021, 11:12:07 PM | Inspirasi
Studi yang diterbitkan 6 Januari di jurnal Science ini cukup kontras dengan studi sebelumnya yang menyatakan bahwa imunitas Covid-19 berumur pendek, menempatkan jutaan penyintas pada risiko infeksi ulang. Namun studi baru menunjukkan bahwa infeksi ulang seharusnya hanya menjadi masalah bagi sebagian kecil orang yang telah mengembangkan imunitas, baik melalui infeksi awal atau dengan vaksinasi.
“Sebagian kecil penyintas memang tidak memiliki kekebalan yang tahan lama. Tetapi vaksinasi harus mengimbangi masalah itu dengan memastikan kekebalan kawanan pada populasi yang lebih besar,” kata Crotty.
Studi ini mempelajari sampel darah dari 185 pria dan wanita yang telah pulih dari covid-19, sebagian besar dari infeksi ringan, meskipun 7 persen diantaranya dirawat di rumah sakit. Setiap peserta memberikan setidaknya satu sampel darah antara enam hari dan delapan bulan setelah gejala awal mereka, dan 43 sampel diambil setelah enam bulan.
Tim yang menjalankan penyelidikan mengukur tingkat beberapa agen imunologi yang bekerja bersama untuk mencegah infeksi ulang: antibodi (yang menandai patogen untuk dihancurkan oleh sistem kekebalan atau menetralkan aktivitasnya), sel B (yang membuat antibodi), dan sel T ( yang membunuh sel yang terinfeksi).
Sumber: republika.co.id