[:ID]BANGKALAN (04/07), siang yang begitu cerah tak menyurutkan para ibu-ibu untuk membawa anak-anak nya mendatangi posyandu. Bertempat di RT 03 RW 03 Bangkalan kegiatan posyandu untuk balita berjalan setiap bulan pada minggu pertama. Andre bidan desa yang mendampingi kegiatan posyandu menyambut gembira kedatangan Fasilitator Desa Berdaya. Dengan sedikit berbagi cerita menyampaikan tentang suka dan duka mendampingi kegiatan posyandu kurang lebih selama empat tahun.
“Selama 4 tahun saya mendampingi posyandu ini, sukanya adalah semangat para ibu untuk senantiasa nemeriksakan kesehatan balitanya secara rutin, selain itu ibu-ibu hamil juga datang untuk senantiasa memeriksa kesehatan ibu dan calon bayinya.
Sedangkan dukanya adalah fasilitas yang masih kurang memadai, diantaranya timbangan untuk bayi yang setiap kegiatan masih selalu pinjam dari posyandu yang lainnya dan juga PMT (Pemberian Makanan Tambahan) yang masih kurang memadai dan ala kadarnya. Memang realitanya posyandu RT 03 RW 03 termasuk daerah dengan penduduk kurang mampu,” ujar Andre.
Pada kesempatan itu, Karimah, Fasilitator Desa Berdaya hadir di tengah kegiatan posyandu untuk memberikan semangat kepada para ibu – ibu dan anak – anak yang hadir dalam kegiatan itu. selain itu Karimah juga memberikan Makanan Tambahan untuk 20 anak. Berbekal susu kotak yang dibagikan kepada anak-anak menambah keceriaan mereka agar tumbuh menjadi generasi penerus bangsa yang sehat dan kuat.
Newsroom
Dani Suhardi / Lailatul Istikhomah[:en]BANGKALAN (04/07), a very bright day did not dampen the mothers to bring their children to visit posyandu. Located at RT 03 RW 03 Bangkalan Posyandu, activities for toddlers conducted every month in the first week. Andre village midwife who accompanied the posyandu activities welcomed the arrival of the Empowered Village Facilitator. With a little sharing of stories convey about the up and down accompanying activities posyandu for about four years.
“For 4 years I accompanied this posyandu, it is a spirit of mothers to constantly check their babies health regularly, other than that pregnant mothers also come to always check the health of mothers and prospective babies. While the sorrow is a facility that is still inadequate, including the scales for infants that every activity is always borrowed from other posyandu and also PMT (Supplementary Feeding) is still inadequate and perfunctory. Indeed, the reality of Posyandu RT 03 RW 03 located in an area with poor people, “said Andre.
On that occasion, Karimah, the Empowered Village Facilitator was present at the center of Posyandu activities to encourage the mothers and children who attended the event. In addition Karimah also provide Supplemental Food for 20 children. Armed with boxes of milk distributed to children adds to their joy to grow into the next generation of healthy and strong nations.
Newsroom
Dani Suhardi / Lailatul Istikhomah[:]