Batam – Bertempat di rumah sewa sederhana, seorang nenek Halijah berusia 59 tahun, tinggal bersama kedua cucunya, Muhammad Samy, kini berusia 15 tahun dan Syahira Mawaddah 14 tahun. keseharian mereka setiap pagi, Samy dan Syahira berjalan kaki menuju sekolah, menempuh jarak cukup jauh demi terus menimba ilmu. Dengan semangat dan tekad yang tak goyah, mereka tetap tersenyum, meski kelelahan kerap menghampiri. Sang nenek, dengan penuh kasih, selalu menjadi penyemangat dalam langkah-langkah kecil mereka menuju masa depan.
Melihat semangat luar biasa ini, Rumah Zakat hadir pada Rabu, (11/06/2025) untuk menyalurkan bantuan pendidikan kepada Samy dan Syahira. Bantuan tersebut diberikan untuk meringankan beban biaya sekolah dan kebutuhan belajar mereka, serta menjadi bentuk nyata dukungan kepada Nenek Halijah yang tanpa lelah menjalani peran sebagai orang tua pengganti.
Namun, masih ada satu impian sederhana yang terus tumbuh di hati Samy dan Syahira yaitu memiliki sepeda. Bagi mereka, sepeda bukan hanya alat transportasi, melainkan kemudahan, efisiensi, dan kebahagiaan masa remaja yang layak mereka rasakan.
Rumah Zakat mengajak masyarakat luas untuk ikut ambil bagian dalam mewujudkan impian Samy dan Syahira. Bantuan dari para dermawan bukan hanya akan memudahkan perjalanan mereka ke sekolah, tetapi juga menjadi hadiah kebahagiaan bagi dua remaja yang tengah memperjuangkan masa depan di tengah keterbatasan.
Newsroom
Supri Adi/Difa Lavianka
