Cirebon, 17 Oktober 2025 — Melalui program Bantuan Kaki Palsu Rumah Zakat, seorang anak bernama Jamaludin (11 tahun) kini bisa kembali melangkah dengan percaya diri. Bantuan ini disalurkan sebagai amanah dari para donatur yang peduli terhadap penyintas disabilitas.
Pemasangan kaki palsu dilakukan pada Jum’at, 17 Oktober 2025, setelah proses pengukuran sebelumnya pada Rabu, 15 Oktober 2025. Jamal tinggal bersama ibunya dan dua saudaranya di Desa Cilukrak, Blok Karang Munjul, Kabupaten Cirebon. Sejak lahir, ia mengalami kelainan pada kaki sebelah kiri. Meskipun berbeda dengan teman-temannya, semangat Jamal untuk sekolah tidak pernah surut.
Ibunya menjadi tulang punggung keluarga, berjuang memenuhi kebutuhan ketiga anaknya. Ia mengaku pernah berjanji akan membelikan kaki palsu untuk Jamal setelah khitan, tetapi kondisi ekonomi belum memungkinkan. “Alhamdulillah, Allah kirimkan bantuan lewat Rumah Zakat. Terima kasih untuk semua donatur,” ujar sang ibu haru.
Kini, lewat Bantuan Kaki Palsu Rumah Zakat, impian Jamal terwujud. Dengan langkah pertama yang penuh senyum, Jamal mengucapkan syukur dan doa untuk para dermawan yang telah membantunya. “Saya senang sekali, terima kasih Rumah Zakat dan semua yang sudah bantu saya,” ucapnya dengan mata berbinar.
Program ini menjadi bukti nyata bahwa sedekah mampu menghadirkan perubahan besar. Rumah Zakat terus berkomitmen untuk membantu penyintas disabilitas agar lebih berdaya dan percaya diri menjalani kehidupan.
Sedekah untuk Program Bantuan Kaki Palsu Rumah Zakat
Kebaikan kecil darimu bisa menjadi langkah besar bagi mereka yang membutuhkan bersama Rumah Zakat.
Newsroom
Muhammad Rizal Rahman
