Ciri-Ciri Longsor dan Upaya Mitigasi agar Keluarga Tetap Aman

oleh | Des 10, 2025 | Inspirasi

Longsor adalah salah satu bencana alam yang kerap terjadi di Indonesia, terutama di wilayah dengan kontur perbukitan dan curah hujan tinggi. Meski sering terjadi, banyak keluarga belum memahami tanda-tanda awal longsor maupun langkah mitigasi yang dapat dilakukan. Padahal, mengenali ciri-cirinya sejak dini bisa menyelamatkan nyawa.

Ciri-Ciri Longsor yang Perlu Diwaspadai

Beberapa ciri awal yang sering muncul sebelum terjadinya longsor antara lain:

1. Retakan tanah di lereng atau halaman rumah
Retakan biasanya memanjang dan semakin melebar ketika hujan turun terus-menerus.

2. Muncul rembesan air atau mata air baru
Ketika tanah jenuh air, tekanan akan meningkat dan memicu keluarnya mata air kecil di sekitar lereng.

3. Pohon atau tiang mulai miring
Kondisi ini menunjukkan tanah penopang sudah tidak stabil.

4. Bunyi gemeretak atau material tanah yang mulai bergerak
Suara pecahan akar atau bebatuan adalah tanda serius bahwa pergerakan tanah sedang terjadi.

5. Tembok rumah retak atau pintu sulit dibuka
Perubahan struktur bangunan menandakan pergeseran tanah di bawahnya.

    Jika salah satu atau beberapa tanda ini muncul, keluarga harus meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah perlindungan.

    Upaya Mitigasi Agar Keluarga Tetap Aman

    Mitigasi bukan hanya dilakukan saat tanda-tanda muncul, tetapi juga sebelum bencana terjadi. Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan:

    1. Kenali risiko kawasan tempat tinggal
    Cari tahu apakah wilayah tersebut termasuk zona rawan longsor melalui informasi pemerintah atau lembaga kebencanaan.

    2. Perbaiki drainase lingkungan
    Pastikan aliran air hujan lancar, sehingga tanah tidak jenuh air.

    3. Tanam vegetasi yang berakar kuat
    Pohon dengan akar kuat dapat membantu mengikat tanah dan memperlambat pergerakan lereng.

    4. Hindari memotong lereng secara curam
    Bangunan atau jalan yang mengubah kontur tanah tanpa perhitungan meningkatkan risiko longsor.

    5. Siapkan tas siaga dan rencana evakuasi keluarga
    Simpan dokumen penting, obat-obatan, senter, makanan darurat, dan pakaian dalam satu tas yang mudah dijangkau.

    6. Evakuasi segera jika tanda-tanda longsor semakin jelas
    Jangan menunggu material bergerak. Keselamatan keluarga adalah prioritas utama.

      Penutup

      Melindungi keluarga dari ancaman longsor dimulai dari pengetahuan. Dengan memahami ciri-ciri awalnya dan menerapkan langkah mitigasi, risiko dapat dikurangi secara signifikan. Informasi ini menjadi pengingat bahwa kesiapsiagaan adalah bagian penting dari hidup di wilayah rawan bencana. Semakin cepat keluarga mengenali tanda bahaya, semakin besar peluang untuk tetap aman.

      Sahabat, yuk terus peduli dan berbagi bersama Rumah Zakat.

      Kalkulator Zakat

      Hitung zakat Anda secara akurat dengan kalkulator zakat kami

      Donatur Care

      Silakan cek riwayat donasi Anda disini

      Link Terkait