Langkahan, 15 Desember 2025 — Dapur umum Rumah Zakat terus menjadi tumpuan harapan bagi warga yang mengungsi akibat bencana banjir di Kabupaten Aceh Utara. Di tengah keterbatasan fasilitas dan kondisi darurat yang masih berlangsung, kehadiran dapur umum ini memastikan kebutuhan pangan para pengungsi tetap terpenuhi secara layak dan berkelanjutan.
Sejak didirikan di lokasi pengungsian Desa Geudumbak, dapur umum Rumah Zakat tidak hanya berfungsi sebagai tempat memasak, tetapi juga menjadi ruang kebersamaan bagi warga dan relawan. Bersama-sama, mereka bergotong royong menyiapkan makanan dengan peralatan sederhana dan bahan bakar seadanya. Meski demikian, semangat kebersamaan tersebut mampu menghasilkan hingga 400 paket makanan yang disalurkan setiap hari kepada para pengungsi.
Tantangan di Lapangan Tidak Memadamkan Semangat
Namun demikian, upaya menjalankan dapur umum Rumah Zakat di Aceh Utara tidak selalu berjalan mulus. Pada hari pertama operasional, proses memasak sempat terhenti karena kayu bakar yang tersedia dalam kondisi basah akibat hujan. Akibatnya, dapur umum belum dapat beroperasi secara optimal.
Meski menghadapi kendala tersebut, relawan dan warga tidak menyerah. Sebaliknya, mereka terus mencari solusi agar dapur umum dapat kembali berfungsi. Semangat untuk saling membantu dan memastikan kebutuhan makan pengungsi terpenuhi menjadi kekuatan utama yang menjaga asa tetap menyala di tengah kondisi sulit.
Kebutuhan Pengungsi Masih Sangat Mendesak
Selain kebutuhan pangan, para pengungsi di Desa Geudumbak masih menghadapi berbagai keterbatasan lainnya. Saat ini, kebutuhan mendesak meliputi air bersih, hunian sementara yang layak, serta perlengkapan dasar bagi kelompok rentan seperti ibu hamil, bayi, balita, dan lansia. Kelompok-kelompok ini membutuhkan perhatian khusus agar tetap sehat dan terlindungi selama masa pengungsian.
Oleh karena itu, dapur umum Rumah Zakat menjadi bagian penting dari respon kemanusiaan yang lebih luas. Tidak hanya menyediakan makanan, tetapi juga menghadirkan rasa aman, kepedulian, dan harapan bagi warga terdampak banjir di Aceh Utara.
Komitmen Rumah Zakat untuk Terus Mendampingi
Rumah Zakat bersama masyarakat setempat terus berkomitmen mendampingi para penyintas, baik pada fase tanggap darurat maupun menuju pemulihan. Dari dapur yang sederhana, dari api yang terus diupayakan menyala, harapan bagi pengungsi Desa Geudumbak terus diperjuangkan secara perlahan, nyata, dan penuh keteguhan.
Sahabat, yuk terus peduli dan berbagi bersama Rumah Zakat.
Newsroom
Muhammad Rizal Rahman


