Desa Berdaya Rumah Zakat Terus Berinovasi, Warga Sukabumi Semakin Terampil dan Mandiri

oleh | Mei 17, 2025 | Berita, Pemberdayaan

Sukabumi— Komitmen Rumah Zakat dalam memberdayakan masyarakat terus ditunjukkan melalui program  Rumah Vokasi. Salah satunya di Desa Berdaya Cisolok, Sukabumi, Jawa Barat. Rumah vokasi ini tidak hanya fokus pada pelatihan dan kursus komputer serta pelatihan membatik, tetapi juga terus mengembangkan potensi lokal melalui pembukaan unit usaha mandiri yang dikelola langsung oleh para peserta pelatihan.

Saat ini, unit usaha yang dijalankan Rumah Vokasi Desa Berdaya Cisolok bergerak di bidang percetakan dan fotokopi. Usaha ini bukan hanya menjadi sumber pendapatan tambahan bagi rumah vokasi, tetapi juga menjadi wadah praktik nyata bagi para peserta program vokasi.

Salah satu peserta vokasi yang kini aktif mengelola unit usaha percetakan adalah Bayu, pemuda lokal yang telah mendapatkan pelatihan komputer secara intensif selama beberapa tahun melalui Rumah Vokasi. Tidak hanya belajar teori, Bayu kini mempraktikkan keterampilannya secara langsung dalam mengelola usaha percetakan yang melayani kebutuhan masyarakat sekitar.

“Terima kasih kepada Rumah Zakat dan para donatur yang sudah memfasilitasi saya mulai dari pelatihan sampai bisa mengelola unit usaha ini. Semoga Rumah Zakat dan para donatur semakin sukses,” tutur Bayu, Sabtu, (17/05/2025).

Bayu tidak bekerja sendirian, namun tetap mendapat pendampingan dan bimbingan dari Relawan Inspirasi Rumah Zakat Desa Berdaya Cisolok, yang terus memantau dan memberikan evaluasi berkala agar unit usaha ini terus berkembang.

Program Rumah Vokasi Desa Berdaya Cisolok adalah bagian dari inisiatif Desa Berdaya Rumah Zakat yang bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui keterampilan praktis. Dengan sinergi antara pelatihan vokasional dan pembentukan unit usaha, peserta pelatihan kini memiliki peluang untuk menjadi pelaku usaha mandiri yang produktif.

Langkah inovatif Rumah Vokasi Desa Berdaya Cisolok ini menjadi bukti bahwa pendidikan vokasional dapat berujung pada pemberdayaan ekonomi nyata. Kedepannya, Rumah Zakat berharap bisa lebih banyak peserta pelatihan seperti Bayu yang bisa tumbuh menjadi penggerak ekonomi lokal melalui unit usaha yang berkelanjutan.

Newsroom

Nanan/Difa Lavianka