Setiap orang pernah merasakan gugup saat harus berbicara di depan umum entah saat presentasi, sidang, wawancara, atau rapat penting. Dalam Islam, ada satu doa yang sangat dianjurkan untuk memohon kelancaran berbicara, yaitu Doa Nabi Musa AS ketika beliau diberi amanah berdakwah kepada Fir’aun. Doa ini bukan hanya permohonan untuk fasih bicara, tetapi juga untuk menenangkan hati dan mempermudah semua urusan.
Baca juga : Ampuh! Inilah Doa Meredam Marah yang Diajarkan Nabi Muhammad SAW
Doa Nabi Musa untuk Kelancaran Bicara
Diabadikan dalam Al-Qur’an, Nabi Musa membaca doa ini saat merasa lisannya tidak lancar:
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي
وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي
وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي
يَفْقَهُوا قَوْلِي
Artinya: “Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku. Mudahkanlah untukku urusanku. Lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka memahami perkataanku.” QS. Thaha: 25–28
Doa ini sangat cocok dibaca sebelum presentasi, berbicara di panggung, mengisi materi, bernegosiasi, atau saat harus menjelaskan sesuatu dengan jelas.
Makna Doa Nabi Musa untuk Kelancaran Bicara
1. Meminta kelapangan hati
“Rabbi shrah li shadri” mengajarkan bahwa rasa takut dan gugup berawal dari hati. Saat hati lapang, pikiran menjadi lebih tenang.
2. Memohon kemudahan urusan
“Yassir li amri” berarti memohon agar seluruh proses komunikasi dari awal hingga selesai dimudahkan oleh Allah.
3. Kelancaran berbicara
“Uhlul ‘uqdatan min lisani” menunjukkan bahwa Allah-lah yang memberikan kemampuan berbicara jelas, lugas, dan mudah dipahami.
4. Agar lawan bicara memahami
“Yafqahu qauli” menegaskan bahwa efektivitas komunikasi bukan hanya tentang berbicara, tetapi bagaimana orang lain memahami pesan kita.
Kapan Sebaiknya Dibaca?
– Sebelum presentasi atau tampil di depan umum
– Saat gugup atau takut salah bicara
– Sebelum wawancara kerja, ujian, sidang skripsi
– Sebelum mengisi kajian atau briefing kantor
– Jelang diskusi penting dengan pasangan, orang tua, atau atasan
Tips agar Presentasi Makin Lancar
Selain berdoa, lakukan juga hal-hal praktis berikut:
1. Kuasai poin penting, bukan hafalan
Pahami inti materi agar penyampaian lebih natural.
2. Atur napas sebelum mulai
Tarik napas dalam, keluarkan perlahan. Efektif untuk meredakan gugup.
3. Buka dengan senyum
Senyum membantu merilekskan diri dan menarik simpati audiens.
4. Kontrol tempo bicara
Jangan terlalu cepat; beri jeda untuk memperjelas pesan.
Baca juga : Biar Tidur Dapat Pahala, Ini Bacaan Doa Sebelum Tidur yang Dianjurkan Rasulullah
Kesimpulan
Doa Nabi Musa adalah doa yang sangat kuat untuk memohon kelancaran bicara. Dengan hati yang lapang, urusan yang dimudahkan, serta lisan yang dibantu Allah, setiap presentasi akan terasa lebih ringan. Doa ini adalah pengingat bahwa kemampuan berbicara yang baik adalah karunia, dan tugas kita hanyalah berusaha dan bertawakal.
Kelancaran bicara adalah nikmat besar. Yuk wujudkan rasa syukur dengan berbagi bersama Rumah Zakat.


