Bandung, 6 Desember 2025 — Rumah Zakat gerak cepat longsor Arjasari setelah bencana tanah longsor melanda Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung. Longsor terjadi pada pukul 17.00 WIB akibat curah hujan tinggi sejak siang hari. Pergerakan tanah ini menimbun 6 rumah milik 7 Kepala Keluarga (KK) dan menyebabkan tiga warga belum ditemukan.
Hingga saat ini, tiga korban yang masih dalam pencarian adalah Ibu Aisyah (70), Citra (19), dan Alfa (15). Tim evakuasi menghentikan sementara proses pencarian karena kondisi tanah sangat labil dan berbahaya. Situasi semakin sulit akibat hujan susulan yang memperburuk potensi longsor lanjutan.
Akibat bencana ini, 762 jiwa terpaksa mengungsi ke rumah saudara atau warga sekitar. Selain itu, material longsor memicu banjir lumpur di Jalan Cikupa dengan ketinggian sekitar 40 cm. Data pengungsi menunjukkan adanya kelompok rentan seperti bayi, balita, lansia, dan ibu hamil sehingga kebutuhan dasar mereka harus segera dipenuhi.
Untuk merespons kondisi darurat, Rumah Zakat gerak cepat longsor Arjasari dengan mengirim tim asesmen ke lokasi dan memberikan bantuan awal. Bantuan yang telah disalurkan meliputi 20 kaleng Superqurban serta 2 paket sembako bagi warga terdampak dan para pengungsi.
Selain bantuan pangan awal, Rumah Zakat mencatat kebutuhan mendesak yang masih diperlukan para pengungsi. Kebutuhan tersebut mencakup pangan pokok seperti beras, telur, mie instan, makanan kaleng, MPASI, dan susu. Berikutnya adalah perlengkapan dasar meliputi selimut, bantal, alas tidur, terpal, popok bayi, alat mandi, dan alat makan.
Ke depan, Rumah Zakat akan terus memonitor perkembangan situasi. Selanjutnya, bantuan lanjutan akan difokuskan pada pemenuhan kebutuhan spesifik pengungsi, terutama kelompok rentan, hingga mereka mendapatkan kondisi yang lebih aman dan stabil.
Sahabat, yuk terus peduli dan berbagi bersama Rumah Zakat.
Newsroom
Muhammad Rizal Rahman
