Banyak orang masih berpikir bahwa mengeluarkan zakat bisa mengurangi harta. Padahal, dalam Islam, zakat tidak pernah membuat miskin. Justru, zakat adalah ibadah yang akan melipatgandakan keberkahan rezeki dan membuat hati seorang Muslim jauh lebih kaya. Rasulullah SAW bersabda:
“Harta tidak akan berkurang karena sedekah.” HR. Muslim
Baca juga : Berapa Nisab Zakat Penghasilan? Ini Penjelasan Lengkapnya!
Zakat Membawa Keberkahan Harta
Allah SWT menjanjikan bahwa siapa pun yang menunaikan zakat, hartanya akan dibersihkan dan diberkahi. Zakat bukan sekadar kewajiban, tetapi juga jalan agar rezeki menjadi lebih lapang dan bermanfaat bagi banyak orang.
“Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka.” QS. At-Taubah: 103
Dengan berzakat, kita sebenarnya sedang menjaga harta agar tidak habis sia-sia, sekaligus membuka pintu-pintu rezeki yang lebih luas.
Zakat Mengkayakan Hati
Selain keberkahan secara materi, zakat juga memberi dampak besar pada ketenangan batin. Orang yang terbiasa berzakat akan memiliki hati yang lebih lapang, tidak mudah tamak, dan senantiasa bersyukur atas nikmat Allah SWT.
Inilah makna “mengayakan hati”, yaitu merasa cukup dengan apa yang dimiliki. Zakat melatih diri untuk melepaskan keterikatan berlebihan pada dunia, dan menumbuhkan empati kepada sesama.
Hikmah Zakat dalam Kehidupan
– Menjaga solidaritas sosial – membantu fakir miskin dan dhuafa.
– Menghapus sifat kikir – melatih keikhlasan memberi.
– Menyucikan harta – menjadikan rezeki halal dan berkah.
– Mendekatkan diri kepada Allah SWT – melaksanakan rukun Islam yang ketiga.
Baca juga : Zakat Saham dalam Islam: Hukum, Syarat, dan Cara Perhitungannya
Penutup
Zakat tidak pernah membuat seseorang miskin, tetapi justru memperkaya hati, membersihkan harta, dan membawa keberkahan hidup. Mari kita jadikan zakat sebagai jalan untuk berbagi dan meraih kebahagiaan dunia akhirat.
Sahabat, yuk tunaikan zakatmu bersama Rumah Zakat
