Doa menyentuh hati agar orang yang menyakiti kita mendapat hidayah adalah amalan mulia yang diajarkan Rasulullah ﷺ. Dalam hidup, kita sering menghadapi orang yang melukai perasaan kita. Alih-alih membalas dengan keburukan, Islam mengajarkan untuk mendoakan agar mereka mendapat petunjuk dan kembali ke jalan yang benar.
Keutamaan Mendoakan Orang yang Menyakiti Kita
1. Mengikuti teladan Rasulullah SAW
Rasulullah selalu mendoakan kebaikan bahkan untuk orang yang menyakitinya. Beliau tidak membalas dengan keburukan, melainkan dengan doa dan kasih sayang.
2. Mendapat pahala besar dari Allah
Setiap doa kebaikan yang kita panjatkan untuk orang lain akan kembali pula pada diri kita.
3. Melembutkan hati dan menumbuhkan keikhlasan
Dengan berdoa, kita belajar memaafkan, melepaskan rasa sakit, dan menyerahkan segalanya kepada Allah.
Baca juga : Doa Agar Beruntung dalam Hidup dan Rezeki, Lengkap dengan Artinya
Doa Agar Orang yang Menyakiti Kita Mendapat Hidayah
Berikut beberapa doa yang bisa diamalkan:
1. Doa Memohon Hidayah untuk Orang Lain
اللَّهُمَّ اهْدِ قَوْمِي فَإِنَّهُمْ لَا يَعْلَمُونَ
Allahumma ihdi qawmī fa innahum lā ya‘lamūn.
Artinya: “Ya Allah, berilah petunjuk kepada kaumku, karena sesungguhnya mereka tidak mengetahui.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Doa ini pernah diucapkan Rasulullah SAW ketika menghadapi orang yang menyakitinya.
2. Doa untuk Kelembutan Hati
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ
Rabbana lā tuzigh qulūbanā ba‘da idh hadaytanā wa hab lanā min ladunka raḥmah innaka anta al-wahhāb.
Artinya: “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan setelah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu. Sesungguhnya Engkaulah Maha Pemberi.” (QS. Ali Imran: 8)
Doa ini bisa dipanjatkan untuk diri sendiri maupun untuk orang lain, agar hati selalu berada di jalan hidayah.
3. Doa Memaafkan dan Mendoakan Kebaikan
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُمْ وَارْحَمْهُمْ وَاهْدِهِمْ إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيمِ
Allahummaghfir lahum warhamhum wahdihim ilā ṣirāṭikal mustaqīm.
Artinya: “Ya Allah, ampunilah mereka, rahmatilah mereka, dan tunjukilah mereka ke jalan-Mu yang lurus.”
Cara Mengamalkan Doa
– Panjatkan doa setelah shalat fardhu atau shalat malam.
– Sertai dengan hati yang ikhlas, tanpa menyimpan dendam.
– Biasakan pula memperbanyak istighfar dan dzikir agar hati lebih lapang dalam menghadapi ujian.
Baca juga : Doa Ali bin Abi Thalib Saat Jatuh Cinta: Dalam, Tulus, dan Menggetarkan Hati
Kesimpulan
Mendoakan orang yang menyakiti kita bukanlah hal mudah, namun inilah akhlak mulia yang diajarkan Rasulullah SAW. Dengan mengucapkan doa agar orang yang menyakiti kita mendapat hidayah, kita tidak hanya menjaga hati tetap tenang, tetapi juga membuka pintu pahala dan rahmat dari Allah.
Mari kita biasakan membalas keburukan dengan kebaikan. Sertakan doa dalam setiap langkah hidup kita, agar hati lebih ikhlas dan orang yang menyakiti kita mendapatkan hidayah dari Allah.
Klik : www.rumahzakat.org/donasi
