Tak Semua Sapi atau Kambing Bisa Jadi Qurban, Ini Syaratnya!

oleh | Mei 28, 2025 | Inspirasi

Setiap kali Hari Raya Idul Adha mendekat, suasana penuh makna dan semangat berqurban mulai terasa di tengah masyarakat. Spanduk-spanduk ajakan berqurban bermunculan, dan peternak mulai sibuk menyiapkan hewan-hewan terbaiknya.

Namun, tak semua orang tahu bahwa memilih hewan qurban tidak semudah datang ke kandang dan menunjuk hewan yang paling besar atau paling murah.

Ibadah qurban bukan hanya tentang menyembelih hewan semata. Ada syarat-syarat yang harus dipenuhi agar qurban sah secara syariat dan diterima oleh Allah SWT.

Salah memilih bisa-bisa niat mulia justru tidak bernilai ibadah. Oleh karena itu, penting memahami dengan baik apa saja syarat dari hewan yang boleh dijadikan qurban.

Mengapa Ada Syarat Khusus untuk Hewan Qurban?

Sebelum membahas apa saja syaratnya, mari pahami dulu alasan mengapa syarat ini penting.

Allah SWT sudah menegaskan dalam Al-Qur’an bahwa yang sampai kepada-Nya bukanlah daging atau darah dari hewan qurban itu sendiri, melainkan ketakwaan dari orang yang berqurban.

Artinya, qurban bukan hanya kebiasaan, tapi juga bentuk pengabdian dan keikhlasan. Maka wajar jika syariat menetapkan standar tertentu agar pelaksanaan qurban tidak asal-asalan dan benar-benar bernilai ibadah.

Di sisi lain, syarat-syarat hewan qurban juga sangat erat kaitannya dengan manfaat sosial. Daging yang dibagikan nanti akan dinikmati oleh banyak orang, terutama yang jarang bahkan mungkin tidak pernah makan daging setahun sekali pun.

Jika hewan yang disembelih dalam kondisi tidak layak, cacat, atau berpenyakit, maka manfaat qurban justru berubah menjadi mudarat. Maka syarat ini juga menjadi bentuk kepedulian terhadap sesama.

Syarat-Syarat Hewan Qurban yang Wajib Diketahui

Nah, sekarang mari masuk ke bagian penting: apa saja syarat yang harus dipenuhi agar hewan sah dijadikan qurban?

1. Jenis Hewan

Jenis hewan yang diperbolehkan untuk qurban sudah ditetapkan dalam syariat. Pilihannya terbatas, tidak bisa sembarangan.

Hanya hewan ternak seperti unta, sapi (termasuk kerbau), kambing, dan domba yang sah digunakan untuk qurban. Di luar itu, walau hewan besar atau mahal sekalipun, tidak akan memenuhi syarat

Jadi, jangan tergoda beli hewan eksotis hanya karena unik, ebih baik pastikan jenisnya sesuai dengan ketentuan.

2. Usia Minimal Hewan

Ukuran hewan memang penting, tapi usianya lebih menentukan sah atau tidaknya qurban. Setiap jenis hewan punya batas minimal usia.

Berikut rinciannya:

Jenis HewanUsia Minimal
Unta5 tahun dan masuk tahun ke-6
Sapi/Kerbau2 tahun dan masuk tahun ke-3
Domba1 tahun (boleh 6 bulan jika sulit mendapatkan yang 1 tahun)
Kambing1 tahun dan masuk tahun ke-2

Jangan lupa, usia hewan biasanya bisa dilihat dari catatan peternak atau ciri fisik seperti gigi. Konsultasi dengan pihak yang mengerti juga bisa jadi solusi jika ragu menentukan usia hewan qurban.

3. Kondisi Fisik Sehat dan Tidak Cacat

Ini bagian yang sering luput diperhatikan, padahal sangat penting. Hewan qurban harus dalam kondisi sehat dan sempurna secara fisik.

Beberapa kondisi yang membuat hewan tidak sah dijadikan qurban di antaranya: buta sebelah, pincang parah, sangat kurus sampai tidak berdaging, telinga atau ekor putus, serta hewan yang menderita penyakit menular.

Bahkan jika hewan pernah makan kotoran atau najis dan belum kembali normal, tetap tidak sah dijadikan qurban. Intinya, hewan harus bersih, sehat, dan layak konsumsi.

4. Kepemilikan yang Jelas

Selain kondisi fisik, status kepemilikan hewan juga harus jelas. Ini mungkin terdengar sepele, tapi berdampak besar terhadap keabsahan qurban.

Hewan qurban harus benar-benar milik pribadi. Tidak sah jika hewan tersebut merupakan hasil curian, gadai, atau milik bersama yang belum mendapat izin seluruh pemilik.

Bahkan, membeli dengan uang pinjaman yang belum lunas pun perlu diperhatikan secara hati-hati agar tidak menimbulkan polemik syariat.

5. Dianjurkan Memilih Hewan Jantan

Meskipun hewan betina tetap sah untuk dijadikan qurban, ada anjuran khusus untuk memilih yang jantan.

Alasannya sederhana: memilih hewan jantan membantu menjaga populasi ternak. Selain itu, hewan jantan biasanya punya postur tubuh yang lebih gagah, sehat, dan menarik untuk disembelih.

Jadi meskipun bukan syarat mutlak, hewan jantan tetap menjadi pilihan yang lebih utama untuk qurban.

Baca Juga: Qurban untuk Diri Sendiri atau Orang Tua Dulu Ya?

Mengapa Kualitas Hewan Qurban Sangat Penting?

Sudah memilih hewan yang sah, sehat, dan sesuai usia? Sekarang waktunya bicara tentang kualitas.

Kualitas hewan qurban berpengaruh langsung terhadap mutu daging yang akan dibagikan. Hewan yang stres, kelelahan dalam perjalanan, atau mengalami perlakuan kasar bisa menghasilkan daging yang alot, berbau, bahkan tidak aman dikonsumsi.

Begitu juga dengan hewan yang tampak sehat dari luar, tapi ternyata menyimpan penyakit dalam. Penanganan yang buruk seperti ini tentu mengurangi nilai ibadah dan manfaat sosial qurban.

Selain soal mutu daging, kualitas juga mencerminkan kesungguhan dalam menjalankan ibadah. Memilih hewan qurban yang benar-benar berkualitas bukan cuma demi gengsi atau pujian, tapi bukti bahwa ibadah ini dilakukan dengan sungguh-sungguh dan sepenuh hati.

Terlebih jika hasil qurban tersebut dibagikan kepada mereka yang sangat jarang mencicipi daging—satu potong daging dari hewan berkualitas bisa menjadi berkah yang luar biasa.

Kesimpulan

Ibadah qurban bukan sekadar menyembelih hewan. Ada syarat-syarat yang harus dipenuhi agar qurban sah dan membawa manfaat. Mulai dari jenis hewan yang diperbolehkan, usia minimal, kondisi fisik, hingga status kepemilikan, semua itu bukan aturan rumit, melainkan panduan agar ibadah lebih bermakna dan tepat sasaran.

Memilih hewan qurban yang berkualitas juga bukan hanya soal memenuhi syariat, tapi juga mencerminkan kepedulian terhadap sesama dan kesungguhan dalam beribadah. Dengan memperhatikan semua ini, qurban tidak hanya menjadi ritual tahunan, tapi benar-benar menjadi sarana berbagi dan menebar keberkahan.

Untuk memudahkan dan memastikan hewan qurban sesuai syariat serta tersalurkan ke yang benar-benar membutuhkan, percayakan qurban melalui Rumah Zakat.

Kalkulator Zakat

Hitung zakat Anda secara akurat dengan kalkulator zakat kami

Donatur Care

Silakan cek riwayat donasi Anda disini

Link Terkait