Momen pernikahan selalu menjadi saat yang penuh haru sekaligus bahagia. Dua insan yang sebelumnya hidup terpisah kini disatukan dalam ikatan suci yang penuh tanggung jawab.
Di balik senyum, doa, dan ucapan selamat, tersimpan sebuah harapan besar agar rumah tangga yang baru dibangun selalu diberkahi Allah SWT dengan kebahagiaan, ketentraman, serta keberkahan.
Doa dalam pernikahan bukan hanya rangkaian kata, melainkan bentuk ikhtiar spiritual agar perjalanan rumah tangga selalu dalam lindungan-Nya. Bahkan Rasulullah SAW memberikan tuntunan doa khusus bagi pasangan baru.
Nah, di artikel kali ini Rumah Zakat akan membahas betapa indahnya doa untuk pengantin baru dan makna yang terkandung di dalamnya. Yuk, simak terus!
Doa untuk Pengantin dari Orang Lain
Setiap pasangan pengantin tentu ingin mendapat dukungan dari orang-orang terdekat. Salah satu bentuk dukungan yang paling tulus adalah doa.
Rasulullah SAW pernah mengajarkan doa khusus untuk mendoakan pengantin baru:
بَارَكَ اللَّهُ لَكَ، وَبَارَكَ عَلَيْكَ، وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِي خَيْرٍ
“Semoga Allah memberkahimu, memberkahi atasmu, dan mengumpulkan kalian berdua dalam kebaikan.” (HR. Abu Dawud, no. 2130)
Doa sederhana ini sering diucapkan ketika menghadiri pernikahan. Kata-kata tersebut bukan sekadar ucapan, melainkan permohonan tulus agar pengantin senantiasa diberi cinta, kesabaran, dan kemudahan dalam menapaki kehidupan baru bersama.
Baca Juga: Pahala Menikahi Janda dalam Islam: Benarkah Lebih Besar?
Doa yang Dianjurkan untuk Pengantin Baru
Setelah memahami pentingnya doa dari orang sekitar, mari kita lihat doa-doa yang bisa dipanjatkan oleh pasangan maupun kerabat.
Beberapa doa yang dianjurkan antara lain:
Doa Memohon Ketenangan dan Sakinah
رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا
“Ya Rabb kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan dan keturunan sebagai penyejuk mata, dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al-Furqan: 74)
Doa Memohon Rezeki yang Berkah
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَهُمَا فِي رِزْقِهِمَا وَفِي عُمْرِهِمَا وَفِي أَهْلِهِمَا
“Ya Allah, berkahilah rezeki mereka, umur mereka, dan keluarga mereka.”
Doa agar Dijauhkan dari Perpisahan dan Cobaan Berat
Doa ini bisa dipanjatkan dengan redaksi umum, seperti memohon perlindungan:
اللَّهُمَّ اجْمَعْ بَيْنَهُمَا فِي خَيْرٍ وَاصْرِفْ عَنْهُمَا شَرَّ كُلِّ ذِي شَرٍّ
“Ya Allah, satukanlah mereka dalam kebaikan, dan jauhkanlah dari keduanya segala keburukan.”
Baca Juga: Menikah di Bulan Muharram: Mitos atau Memang Tidak Dianjurkan?
Pentingnya Doa dalam Membangun Rumah Tangga
Mengapa doa dianggap penting dalam rumah tangga? Karena doa adalah pondasi spiritual yang mampu memperkokoh ikatan suami-istri.
Doa membantu pasangan menghadapi tantangan hidup dengan hati yang lebih tenang. Saat doa dipanjatkan, ada kesadaran bahwa pernikahan bukan hanya hubungan antar dua insan, tetapi juga bagian dari ibadah yang diawasi dan diridhai oleh Allah SWT.
Nah, inilah yang membuat rumah tangga lebih kokoh dalam menghadapi berbagai ujian.
Lebih dari itu, doa menjadi pengingat bahwa cinta bukan sekadar rasa, melainkan amanah. Dengan doa, suami-istri akan lebih sadar akan tanggung jawabnya masing-masing, sehingga keberkahan dan keharmonisan rumah tangga dapat terjaga sepanjang waktu.
Kesimpulan
Jadi, mendoakan pengantin baru adalah bagian dari sunnah sekaligus amalan indah yang mengandung banyak kebaikan. Doa bukan hanya tradisi, tetapi wujud kasih sayang agar pasangan baru tersebut mampu membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah.
Dalam setiap doa, tersimpan harapan agar cinta selalu tumbuh, rezeki selalu berkah, dan rumah tangga senantiasa dalam perlindungan Allah SWT.
Dan jangan lupa, selain mendoakan orang lain, kita pun bisa menyalurkan kebaikan melalui Rumah Zakat. Dengan begitu, doa dan amal baik dapat berjalan beriringan.
