Bacaan Dzikir Pagi Petang, Perisai Diri dari Keburukan

Ada banyak cara mendekatkan diri kepada Allah SWT dalam keseharian. Salah satunya adalah dengan membiasakan diri membaca dzikir pagi dan petang.

Meski terdengar sederhana, amalan ini punya keutamaan luar biasa yang sayang bila dilewatkan. Dengan rutin melakukannya, hati bisa jadi lebih tenang, hidup lebih berkah, dan perlindungan dari keburukan pun terasa nyata.

Nah, di artikel ini Rumah Zakat akan membahas lebih dalam tentang dzikir pagi petang, mulai dari makna, hingga tips agar bisa konsisten. Yuk, simak terus!

Apa Itu Dzikir Pagi Petang?

Sebelum menyelami keutamaan dan bacaannya, mari mulai dengan pemahaman dasar mengenai dzikir pagi dan petang.

Dzikir pagi petang adalah amalan harian berupa bacaan dzikir dan doa yang dibaca pada waktu pagi (setelah Subuh) dan petang (setelah Ashar atau Maghrib).

Bacaan-bacaan ini berisi pujian kepada Allah SWT, permohonan perlindungan, dan penguatan iman. Dalam Islam, dzikir bukan sekadar rutinitas, tapi bentuk komunikasi langsung dengan Sang Pencipta.

Amalan ini juga menjadi ‘perisai’ yang menjaga dari berbagai gangguan baik yang terlihat maupun tidak. Rasulullah SAW pun secara rutin mengamalkan dzikir ini, dan menganjurkan umatnya untuk menjadikannya sebagai bagian dari aktivitas keseharian.

Baca Juga: Luar Biasa! Inilah 8 Manfaat Dzikir Bagi Setiap Muslim

Keutamaan Dzikir Pagi Petang

Mengapa dzikir ini begitu penting? Karena di dalamnya terkandung banyak manfaat yang tidak hanya bersifat spiritual, tapi juga psikis dan fisik.

• Melindungi dari Keburukan dan Gangguan
  Dalam sebuah hadits riwayat Muslim, Rasulullah menyebutkan bahwa dzikir pagi dan petang dapat menjaga dari gangguan setan, penyakit, serta musibah yang tidak terduga.
  
  
• Memberi KePtenangan Hati dan ikiran
  Dalam QS. Ar-Ra’d ayat 28, Allah SWT berfirman:
  اَلَا بِذِكۡرِ اللّٰهِ تَطۡمَٮِٕنُّ الۡقُلُوۡبُ‏
  Artinya: “Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang.”
  
  
• Menjadi Amalan yang Ringan tapi Berpahala Besar
  Bahkan kalimat dzikir yang pendek seperti “Subhanallah” atau “Alhamdulillah” memiliki nilai pahala yang sangat besar di sisi Allah SWT.
  
  
• Menguatkan Iman
  Konsistensi dalam berdzikir membuat seseorang selalu merasa terhubung dengan Allah SWT dalam berbagai situasi.

Waktu Terbaik Mengamalkan Dzikir Pagi Petang

Banyak yang bertanya, kapan sih waktu paling tepat untuk dzikir pagi dan petang? Jawabannya, tentu mengikuti tuntunan Rasulullah SAW.

• Dzikir Pagi
  Waktu terbaik adalah setelah shalat Subuh hingga menjelang matahari tergelincir (sekitar pukul 11.00).
  
  
• Dzikir Petang
  Idealnya dibaca setelah shalat Ashar hingga sebelum Maghrib, atau ada yang menyebut boleh juga dilanjutkan hingga waktu malam sebelum tidur.

Menjaga konsistensi waktu ini akan membantu membentuk rutinitas dan menjadikan dzikir sebagai bagian dari gaya hidup harian.

Bacaan Dzikir Pagi Petang Pilihan (Lengkap dengan Arab, Latin, dan Terjemahan)

Beberapa dzikir yang dianjurkan untuk dibaca setiap pagi dan petang antara lain:

1. Ayat Kursi (QS. Al-Baqarah: 255)
   اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ…

Allahu laa ilaaha illa Huwa, Al-Hayyul-Qayyum…

Artinya: “Allah, tidak ada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup, Yang terus menerus mengurus (makhluk-Nya)…”

2. Surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas (dibaca masing-masing 3 kali)

3. Tasbih, Tahmid, Takbir

• Subhanallah (33x)
• Alhamdulillah (33x)
• Allahu Akbar (34x)

4. Doa Perlindungan
   أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ

Artinya: “Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang Dia ciptakan.”

Dengan membaca dzikir ini secara rutin, seseorang bukan hanya memperkuat ikatan dengan Allah, tetapi juga melindungi diri dari hal-hal buruk yang tidak terlihat.

Baca Juga: Dzikir Sebelum Tidur, Biar Terjaga Semalaman

Tips Konsisten Mengamalkan Dzikir Pagi Petang

Memulai itu mudah, yang sulit adalah menjaga konsistensinya. Lalu bagaimana agar bisa istiqamah dalam mengamalkan dzikir ini?

• Tentukan Waktu dan Tempat yang Tetap
  Misalnya selalu membacanya di mushola atau di ruang kerja setiap pagi setelah Subuh.
  
  
• Gunakan Pengingat Harian
  Baik melalui alarm, aplikasi dzikir, atau catatan di kalender.
  
  
• Mulai dari Bacaan Pendek
  Jika sulit membaca semuanya, mulailah dari beberapa ayat atau doa pendek.
  
  
• Gabungkan dengan Aktivitas Ringan
  Dzikir bisa dilakukan saat menunggu kendaraan, dalam perjalanan, atau sambil beristirahat.
  
  
• Doakan Diri agar Dimudahkan
  Mohon pada Allah SWT agar diberikan kekuatan untuk terus melanggengkan dzikir ini.

Konsistensi adalah kunci. Walaupun hanya beberapa bacaan, jika dilakukan rutin, nilainya sangat besar di sisi Allah SWT.

Kesimpulan

Jadi, dzikir pagi dan petang bukan sekadar amalan ringan, tapi pelindung luar biasa yang dianjurkan langsung oleh Rasulullah SAW. Selain menjadi tameng dari keburukan, dzikir ini juga memperkuat iman dan menenangkan hati.

Dengan mengetahui bacaan, hingga waktu terbaik, dzikir pagi petang bisa menjadi kebiasaan yang membawa berkah sepanjang hari.

Nah, sekian artikel kali ini. Yuk, ikuti informasi seputar Islam lainnya bersama kami di  Rumah Zakat.