CILEGON. Di tengah kondisi sosial ekonomi masyarakat Indonesia yang masih jauh dari kemapanan, peran aktif masyarakat pada setiap usaha yang mendukung pertumbuhan ekonomi merupakan suatu keharusan. Para penerima manfaat bantuan sarana usaha Kelompok Usaha Kecil Mandiri (KUKMI) Rumah Zakat perlu dibekali dengan kecakapan khusus yang akan meningkatkan kapabilitasnya sebagai manusia bersumberdaya dan anggota masyarakat yang kontributif.
Rumah Zakat bekerjasama dengan PT Saba Pratama (LP2EM) dan didukung oleh PT Krakatau Enginerring, Bank BNI Syariah cabang Cilegon mengadakan pelatihan kewirausahaan Yang bertempat di wilayah Integrated Community Development Grogol Aula Pelatihan PT Saba Pratama Link Kotasari Grogol, Sabtu (12/11). Acara dimulai pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB yang dipandu oleh Member Relationship Officer selaku pembawa acara. Kegiatan menjadi semakin menarik dengan dipaparkannya materi tentang entrepreneur oleh Presiden Direktur PT Saba Pratama Syaiful Bahr. Materi selanjutnya tentang Motivasi Oleh Direksi PT.Saba Pratama Edi Mulyono. Pelatihan kali ini diikuti oleh 10 orang penerima manfaat dengan mempunyai beragam jenis usaha. Untuk memaksimalkan hasil dari pelatihan ini, rencananya akan dilaksanakan 4 kali pertemuan yang akan dipandu langsung oleh seorang Entrepreneur Syaiful Bahri.
“Terima kasih pada beberapa perusahaan dan Rumah Zakat yang telah menggulirkan kegiatan ini, kami sangat terbantu
dengan adanya pelatihan ini sehingga kami mendapatkan pelatihan dan peningkatan kecakapan, ilmu, maupun menumbuhkan sikap mandiri, kreatif dan berdaya juang yang dibutuhkan sehingga siap berkiprah di dunia usaha,” ungkap salah satu peserta dengan penuh semangat entrepreneur. ***
Newsroom/Humaedi
Cilegon
